Dalam era kecantikan yang semakin maju, tren skincare tahun 2024 menyoroti peran penting mikroorganisme kulit dalam produk kecantikan. Selama dua tahun terakhir, berbagai artikel, seminar, dan topik di media sosial sedang aktif menyoroti mikrobiota kulit. Keberlangsungan tren ini menjadi bukti bahwa perawatan kulit dengan memahami dan mendukung mikrobiota kulit semakin diapresiasi.
Probiotik vs. Prebiotik: Membongkar Perbedaannya
Probiotik dan prebiotik sering disebut dalam industri kecantikan, tetapi tahukah kamu perbedaannya? Probiotik adalah bakteri baik yang langsung diterapkan pada kulit, sedangkan prebiotik adalah senyawa yang memberi makan bakteri baik yang sudah ada di kulitmu.
Penggunaan probiotik dalam industri makanan telah menjadi sebuah kesuksesan untuk menjaga kesehatan tubuh. Namun, hal yang sama belum tentu dapat diaplikasikan ke dalam produk kecantikan. Inilah 5 kelemahan probiotik dalam produk skincare yang harus kamu ketahui!
1. Mikrobiota yang beragam
Setiap orang dilindungi oleh mikrobiota kulit dengan varian dan jumlah yang beragam, serta komposisi mikrobiota juga berbeda untuk setiap area kulit.
2. Penggunaan Preservatif
Berbeda dengan produk makanan, pengawet pada produk kecantikan kerap kali dapat merusak sel bakteri sehingga mempercepat daya hidup dari probiotik.
3. Jumlah bakteri yang harus dikontrol
Produk skincare atau kosmetik, tanpa disadari, adalah makanan bagi bakteri yang dapat menunjang pertumbuhannya. Sedangkan menurut panduan SCCS, estimasi dari konsentrasi mikroorganisme dalam suatu produk atau Total Viable Count (TVC) harus dibawah 1000 cfu/g. Besar kemungkinan dalam jangka waktu tertentu, pertumbuhan bakteri akan semakin pesat.
4. Bakteri harus beradaptasi dengan kulit
Kulit adalah lingkungan yang kering dan menantang bagi mikroorganisme untuk dapat tinggal. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah beradaptasi dengan kulit. Namun, hal ini sulit dilakukan oleh probiotik karena bakteri ini tidak pernah memiliki kemampuan bertahan hidup di kulit.
5. Efektivitas yang berkurang
Aplikasi probiotik berbanding 1:1.000.000 dengan beragam bakteri alami yang sudah ada di kulit. Hal ini menyebabkan berkurangnya efektivitas probiotik untuk kesehatan kulit.
Saatnya Beralih ke Prebiotik dengan BIOLIN
Prebiotik menjadi sorotan karena memberdayakan bakteri baik yang ada di kulitmu. Berbeda dengan probiotik yang perlu diterapkan secara langsung, prebiotik membangun ekosistem alami kulitmu, memberikan dukungan yang berkelanjutan dan lebih menyeluruh.
Kulit yang sensitif, seperti pada area intim, bayi, dan penderita diabetes, membutuhkan perhatian khusus. Prebiotik dapat membantu mempertahankan keseimbangan mikrobiota di area ini, memberikan perlindungan alami tanpa mengganggu kulit yang sensitif.
Gobiotics Ingredients, sebagai penyedia prebiotik terkemuka, menghadirkan BIOLIN sebagai solusi untuk mengembalikan keseimbangan kulit di area sensitif dan bagi penderita diabetes. Produk ini tidak hanya memberikan perlindungan, tetapi juga menawarkan pengalaman skincare yang unik dan berkualitas.
Skincare bukan lagi sekadar tren, melainkan sebuah pengalaman holistik untuk mendukung keberlangsungan kesehatan kulit. Manfaat prebiotik dalam produk seperti BIOLIN memberikan keunggulan lebih dalam perawatan kulitmu.
Ingin menggali lebih dalam tentang manfaat prebiotik dan produk BIOLIN? Segera hubungi Official WhatsApp Number Interchem Prima Mitra untuk informasi lebih lanjut dan konsultasi skincare terpersonal!
👍🏻Ikuti kami di Instagram untuk mendapatkan update terbaru secara langsung
https://www.instagram.com/interchemprimamitra/